Belajar Toleransi dari “Ngopi Pagi”
- admin
- Jan 4, 2019
- 1 min read

Pada hari Jumat, 21 Desember 2018 lalu, telah diadakan acara Ngopi Pagi (Coffee Morning) Forum Komunikasi Lintas Etnis Masyarakat Kalimantan Barat. Kegiatan yang dilakukan di Rumah Adat Melayu tersebut dihadiri oleh perwakilan dari berbagai kalangan.
Dengan tuan rumah Majelis Adat Budaya Melayu (MABM), kegiatan berjalan lancar dengan diskusi hangat yang dilakukan oleh para peserta.
Rihat Natsir sebagai Ketua Umum KERABAT (Kerukunan Mayarakat Batak) bersama dengan beberapa pengurus KERABAT ikut hadir dalam kegiatan rutin ini.
Menurut Rihat Natsir, Forum Komunikasi Lintas Etnis Masyarakat Kalimantan Barat ini perlu terus dilakukan supaya perbedaan etnis tidak menimbulkan konflik. Dengan kegiatan seperti ini, harapannya masing-masing etnis di Kalimantan Barat bisa saling berpendapat dengan bertukar pikiran.
Jika ada sesuatu yang mengganjal berhubungan dengan kegiatan etnis tertentu, hendaknya bisa disampaikan melalui forum ini supaya bisa dicarikan solusinya bersama-sama. Masing-masing etnis harus saling terbuka satu sama lain supaya bisa mempertahankan ketenteraman dalam kehidupan sehari-hari.
Perbedaan etnis tidak boleh dijadikan alasan perpecahan, justru harus dijadikan ajang untuk mengenalkan sikap toleransi kepada anak cucu kita.
留言